LAMPUNG SELATAN, Exspost.com —Anggota Komisi II DPRD Lampung Selatan dari daerah pemilihan III meliputi Kecamatan Sragi, Ketapang, Bakauheni, dan Penengahan, menggelar sosialisasi Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan (IPWK) di Desa Kuala Sekampung, Kecamatan Sragi, Selasa 21 Maret 2023.
Anggota Komisi II DPRD Lampung Selatan, Taman, mengatakan setiap anggota dewan mempunyai program IPWK sebulan di daerah pemilihan masing-masing. Program ini menyosialisasikan ideologi Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat agar tidak tergerus kemajuan zaman dan era modernisasi. Sosialisasi tiga kali dalam sebulan selama setahun.
Menurut Taman, kemajuan teknologi saat ini harus dibarengi dengan ideologi Pancasila dan wawasan kebangsaan kepada masyarakat agar menjadi penyaring ideologi kebarat-baratan. Kemajuan teknologi terlihat dari smartphone android maupun perangkat elektronik lainnya.
“Terutama, generasi muda kita saat ini sangat rentan terhadap paham – paham radikal, karena informasi yang simpang siur dapat dengan mudah diperoleh melalui ponsel. Untuk itu, kita sebagai orang tua wajib memantau terus kegiatan anak – anak kita,” kata Mantan Kepala Desa Kualasekampung itu.
Menurutnya, Pancasila sebagai dasar negara sudah menjadi harga mati dengan nilai ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan dan keadilan. Serta menjadi haluan dan arah bangsa dengan semangat gotong royong dan menempatkan kepentingan bangsa di atas segalanya dengan sistem berkeadilan.
“Untuk diketahui Pancasila sebagai dasar negara sudah menjadi harga mati, dengan terdapat nilai-nilai luhur yang harus kita tanamkan dan kita implementasikan dikehidupan sehari-hari dalam bermasyarakat,” kata Anggota F-PDIP itu
Taman mengatakan pancasila sangat penting dalam kehidupan di Indonesia, karena mencakup semua pedoman hidup bernegara dan berprilaku sesuai dengan norma-norma yang berlaku di Indonesia dan membantu dalam mewujudkan cita-cita dan pencapaian bangsa.
“Mari kita saling menjaga dan turut serta dalam melestarikan poin-poin nilai Pancasila agar tidak berhenti sampai digenerasi sekarang saja, tapi kita juga harus menurunkan wawasan dan pengetahuan kita tentang Pancasila dan rasa nasionalisme demi Indonesia yang lebih baik,” kata dia. MAN
